Laporan
Aktivitas Belajar
Nama Lengkap
|
:
|
Siti
Maryam
|
No.
Registrasi
|
:
|
1107851325
|
Alamat email
|
:
|
|
Opsi
|
:
|
Program
Aplikasi Android
|
Tahap Perkuliahan
ke-
|
:
|
9
|
USBJJ
|
:
|
STT YBS
Internasional Tasikmalaya
|
Aktivitas
Belajar Mandiri
|
Kolom
di bawah ini berisi uraian singkat aktivitas belajar rutin saya selama Tahap
Perkuliahan ini.
|
Untuk
aktivitas minggu ini biasa saya di sibukan dengan tugas perkuliahan saya..
|
Kolom
di bawah ini berisi uraian singkat aktivitas saya di USBJJ selama Tahap
Perkuliahan ini.
|
Untuk
minggu ini saya belajar tentang
|
Kolom
di bawah ini berisi kendala-kendala yang saya hadapi selama Tahap Perkuliahan
ini.
|
Selama
tahap perkuliahan ini saya rasa tidak terlalu banyak kendala-kendala yang
saya hadapi, Cuma hanya ada kendala sedikit yaitu computer yang saya pakai
suka eror dan jaringan internet lumayan cukup lambat.
|
Rangkuman
Materi Perkuliahan
|
Kolom di bawah ini berisi rangkuman materi
perkuliahan yang telah saya pelajari dan pahami selama Tahap Perkuliahan ini.
|
Adapun rangkuman
materi perkuliahan yang saya pelajari di minggu ini adalah cara mendownload dan
menginstal eclipse JEE, sebelum saya menjelaskan langkah-langkahnya mungkin
lebih baik saya menjelaskan dulu depinisi dari eclipse tersebut, dan ini dia
penjelasannya:
DEVINISI ECLIPSE
Eclipse
adalah sebuah IDE (Integrated Development Environment) untuk mengembangkan
perangkat lunak dan dapat dijalankan di semua platform (platform-independent).
Berikut ini adalah sifat dari Eclipse:
.Multi-platform: Target sistem operasi Eclipse adalah Microsoft Windows, Linux, Solaris, AIX, HP-UX dan Mac OS X.
.Mulit-language: Eclipse dikembangkan dengan bahasa pemrograman Java, akan tetapi Eclipse mendukung pengembangan aplikasi berbasis bahasa pemrograman lainnya, seperti C/C++, Cobol, Python, Perl, PHP, dan lain sebagainya.
.Multi-role: Selain sebagai IDE untuk pengembangan aplikasi, Eclipse pun bisa digunakan untuk aktivitas dalam siklus pengembangan perangkat lunak, seperti dokumentasi, test perangkat lunak, pengembangan web, dan lain sebagainya.
Berikut ini adalah sifat dari Eclipse:
.Multi-platform: Target sistem operasi Eclipse adalah Microsoft Windows, Linux, Solaris, AIX, HP-UX dan Mac OS X.
.Mulit-language: Eclipse dikembangkan dengan bahasa pemrograman Java, akan tetapi Eclipse mendukung pengembangan aplikasi berbasis bahasa pemrograman lainnya, seperti C/C++, Cobol, Python, Perl, PHP, dan lain sebagainya.
.Multi-role: Selain sebagai IDE untuk pengembangan aplikasi, Eclipse pun bisa digunakan untuk aktivitas dalam siklus pengembangan perangkat lunak, seperti dokumentasi, test perangkat lunak, pengembangan web, dan lain sebagainya.
Eclipse
pada saat ini merupakan salah satu IDE favorit dikarenakan gratis dan open
source, yang berarti setiap orang boleh melihat kode pemrograman perangkat
lunak ini. Selain itu, kelebihan dari Eclipse yang membuatnya populer adalah
kemampuannya untuk dapat dikembangkan oleh pengguna dengan komponen yang
dinamakan plug-in.
Dan ini
langkah-langkah cara download dan install eclipse tersebut
Langkah pertama kita
buka dulu internetnya untuk memulai download, setelah itu lalu saya akan
memasukan situs resminya yang ini http://www.eclipse.org/downloads
lalu pilih elipse download kemudian download file eclipse classic, jika kita
ingin memilih versi terbaru maka kita tinggal klik windows 32bit atau windows
64bit, sesuai dengan OS windows yang kita gunakan saat ini. Supaya lebih jelas
lihat saja gambar di bawah ini
2. 2.File
hasil download berbentuk .zip, kemudian uncompress file tersebut dengan
tools-tools seperti WinRar.
Setelah diekstrak, maka akan dihasilkan folder eclipse, kemudian
pindahkan folder tersebut di harddrive / lokasi yang mudah diakses
Catatan:
Eclipse
tidak memerlukan instalasi. Dalam folder eclipse akan ditemukan file eclipse.exe.
Untuk membuka program eclipse tersebut cukup dilakukan eksekusi file
eclipse.exe tersebut. Klik file eclipse.exe maka aplikasi akan berjalan seperti
gambar berikut ini
Selanjutnya yaitu melakukan install plugin ADT Eclipse. Pastikan
komputer telah terkoneksi dengan internet.
1.Klik menu Help
-> Install New Software.
2.Klik Add pada
sudut kanan atas dialog.
3.Pada dialog Add
repository.
4.Masukkan name "ADT Plugin", lalu masukkan
URL
https://dl-ssl.google.com/android/eclipse/
5.Setelah
itu klik OK. (kemungkinan agak perlu sedikit waktu)
Catatan:
Jika anda mengalami masalah saat mengunduh plugin, coba ganti https dengan http. Jika muncul warning, klik
bahwa kita mempercayai paket yang diunduh.
6.Pada dialog Available Software, pilih checkbox Developer Tools (otomatis
android DDMS dan android development kit akan tercentang jika anda mencentang
developer tools), kemudian klik Next dan Next. Tunggu hingga selesai dan klik
button Finish.
7.Setelah
selesai proses, restart Eclipse Anda
pertama
Setelah merestart eclipse selanjutnya kita harus menkonfigure ADT agar di kenali oleh eclipse dengan mengarahkannya ke direktory android yang telah kita download di
Langkah menghubungkan Eclipse dengan Android SDK :
1.Buka Eclipse, kemudian masuk ke menu Window -> Preferences, lalu klik Tab Android
2.Pada dialog tersebut klik button Browse, kemudian arahkan ke path/lokasi folder android-sdk-windows Anda.
3.Klik Apply, maka akan muncul beberapa macam library yang siap digunakan, seperti tampak pada gambar berikut.
Setelah merestart eclipse selanjutnya kita harus menkonfigure ADT agar di kenali oleh eclipse dengan mengarahkannya ke direktory android yang telah kita download di
Langkah menghubungkan Eclipse dengan Android SDK :
1.Buka Eclipse, kemudian masuk ke menu Window -> Preferences, lalu klik Tab Android
2.Pada dialog tersebut klik button Browse, kemudian arahkan ke path/lokasi folder android-sdk-windows Anda.
3.Klik Apply, maka akan muncul beberapa macam library yang siap digunakan, seperti tampak pada gambar berikut.
4.klik oke untuk
menambahkan platform android dan komponen lainnya
Caranya:
1.Jalankan
SDK Manager.exe (pada direktori C:\android-sdk-windows).
2.Pada bagian Available Package, centang SDK Platform Android *** (yang dikehendaki anda).
3.Klik Install Selected untuk mengunduh kemudian pada kotak dialog selanjutnya klik install.
Setidaknya kita harus menginstall 1 platform agar dapat mengembangkan aplikasi Android. Tergantung untuk Android versi berapa anda ingin mengembangkan aplikasi. Anda dapat mencentang platform lain dan komponen lain (Documentation, Samples, USB Driver, Google APIs) untuk diunduh.
2.Pada bagian Available Package, centang SDK Platform Android *** (yang dikehendaki anda).
3.Klik Install Selected untuk mengunduh kemudian pada kotak dialog selanjutnya klik install.
Setidaknya kita harus menginstall 1 platform agar dapat mengembangkan aplikasi Android. Tergantung untuk Android versi berapa anda ingin mengembangkan aplikasi. Anda dapat mencentang platform lain dan komponen lain (Documentation, Samples, USB Driver, Google APIs) untuk diunduh.
Meskipun
hal ini direkomendasikan, namun tidak wajib. Jika tersedia API yang lebih
baru dari yang anda miliki, set nilainya ke yang paling baru. Biasanya API yang
levelnya lebih tinggi mendukung API yang di bawahnya namun belum tentu
sebaliknya. Pada satu dua kasus saja (dengan kata lain jarang sekali), cocok ke
bawah (backward compatible) tidak dipertahankan.
Jika
kotak “Choose Package to Install” muncul secara automatis, pastikan anda
mencentang hanya yang anda perlukan. Anggapannya (default-nya), semua platform
akan tercentang. Mengunduh semua platform akan memakan waktu yang lama.
Membuat
AVD (Android Virtual Device) Setelah proses install flatform selesai
selanjutnya kita harus membuat AVD terlebih dahulu, caranya:
-Klik menu windows -> Android SDK and AVD Manager.
-Pastikan prosess download platform sudah selesai karena dalam proses pembuatan AVD ini memerlukan minimal satu buah platform. AVD mendefinisikan system image dan setting device yang digunakan Emulator
-Pilih Virtual Device (sebelah kiri atas) kemudian klik New (sebelah kanan atas)
-Klik menu windows -> Android SDK and AVD Manager.
-Pastikan prosess download platform sudah selesai karena dalam proses pembuatan AVD ini memerlukan minimal satu buah platform. AVD mendefinisikan system image dan setting device yang digunakan Emulator
-Pilih Virtual Device (sebelah kiri atas) kemudian klik New (sebelah kanan atas)
Isi kolom nama dan pilihlah kolom Target
Sampai disini semua proses install android di windows xp sudah selesai, dan Anda sudah siap melakukan uji coba membuat aplikasi Android menggunakan Eclipse.
Langkah selanjutnya adalah membuat project baru dan menjalankannya
Membuat aplikasi "program pertama" (contoh apk termudah)
Pada tahap selanjutnya kita akan membuat project android “program
pertama”
1. Dari Eclipse, pilih File > New > Project.
2. Pilih Android Project dan klik Next.
3. Isikan field-field dengan nilai berikut:
◦ Project name : Program Pertama
◦ Application name : ProgramPertama
◦ Package name : com.program.pertama (atau namespace pribadi anda)
◦ CreateActivity : ProgramPertamaActivity
4.Centang versi platform pada Build Target, misal: Android 2.2
5.Kemudian isikan data sebagaimana gambar di atas lalu tekan
Finish. Pastikan Minimum SDK nya (saran saya jangan terlalu tinggi). ini
terkait dengan masalah kompatibilitas. Umumnya sih yang digunakan adalah SDK 8.
6.Setelah itu, perhatikan pada bagian kiri Eclipse pada Package
Explorer. Pada Package Explorer akan kita temukan folder ‘ProgramPertama’ yang
telah kita buat di awal tadi. Perhatikan gambar.
7.Langkah selanjutnya adalah, klik dua kali
src>com.program.pertama>ProgramPertamaActivity.java kemudian edit kodenya
hingga seperti ini.
8.Setelah OK, simpan perubahan yang dilakukan kemudian jalankan
aplikasi dengan menekan tombol Ctrl+F11. Ini dia hasilnya.
Catatan:
Pilihan Android Project pada langkah nomor 2 hanya ada bila plugin
ADT untuk Eclipse terpasang dengan sukses.
Berikut penjelasan dari masing-masing isian:
Project Name •
Ini adalah nama proyek Eclipse: nama direktori yang akan berisi berkas-berkas proyek.
Application Name •
Ini adalah judul aplikasi anda: nama yang akan muncul pada perangkat Android.
Package Name •
Ini adalah namespace paket (mengikuti aturan yang sama untuk paket dalam bahasa pemrograman
Java) dimana semua kode sumber (sourcecode) anda diletakkan. Nama ini juga menjadi nama paket di
mana stub Activity akan dihasilkan.
Nama paket Anda harus unik terhadap semua paket yang terinstall pada sistem Android, oleh karena itu,penting untuk menggunakan gaya penulisan yang sesuai standar untuk aplikasi Anda. Contoh di atas menggunakan “com.example” namespace, dimana namespace dicadangkan untuk dokumentasi contoh.
Ketika Anda mengembangkan aplikasi sendiri, Anda biasanya menggunakan namespace sesuai dengan nama perusahaan/organisasi Anda.
Create Activity •
Ini adalah nama untuk class stub yang akan dihasilkan oleh plugin. Ini akan menjadi sebuah sub kelas dari kelas Android Activity. Sebuah Activity adalah sebuah kelas yang dapat menjalankan dan melakukan pekerjaan. Activity dapat membuat UI jika mau, tetapi tidak diharuskan. Activity hampir selalu digunakan sebagai dasar untuk aplikasi sebagaimana direkomendasikan oleh checkbox, tetapi bersifat optional.
Min SDK Version •
Nilai ini menentukan tingkat API minimum yang dibutuhkan oleh aplikasi Anda. Biasanya API yang levelnya lebih tinggi mendukung API yang di bawahnya namun belum tentu sebaliknya. Pada satu dua kasus saja (dengan kata lain jarang sekali), cocok ke bawah (backward compatible) tidak dipertahankan. Oleh karena itu, anda dianjurkan untuk mempelajari tentang API Level pada Android.
Berikut video yang mungkin bisa membantu jika anda malas membaca artikel saya yang panjang ini (baru kali ini saya bikin artikel sepanjang ini -.-" )
Project Name •
Ini adalah nama proyek Eclipse: nama direktori yang akan berisi berkas-berkas proyek.
Application Name •
Ini adalah judul aplikasi anda: nama yang akan muncul pada perangkat Android.
Package Name •
Ini adalah namespace paket (mengikuti aturan yang sama untuk paket dalam bahasa pemrograman
Java) dimana semua kode sumber (sourcecode) anda diletakkan. Nama ini juga menjadi nama paket di
mana stub Activity akan dihasilkan.
Nama paket Anda harus unik terhadap semua paket yang terinstall pada sistem Android, oleh karena itu,penting untuk menggunakan gaya penulisan yang sesuai standar untuk aplikasi Anda. Contoh di atas menggunakan “com.example” namespace, dimana namespace dicadangkan untuk dokumentasi contoh.
Ketika Anda mengembangkan aplikasi sendiri, Anda biasanya menggunakan namespace sesuai dengan nama perusahaan/organisasi Anda.
Create Activity •
Ini adalah nama untuk class stub yang akan dihasilkan oleh plugin. Ini akan menjadi sebuah sub kelas dari kelas Android Activity. Sebuah Activity adalah sebuah kelas yang dapat menjalankan dan melakukan pekerjaan. Activity dapat membuat UI jika mau, tetapi tidak diharuskan. Activity hampir selalu digunakan sebagai dasar untuk aplikasi sebagaimana direkomendasikan oleh checkbox, tetapi bersifat optional.
Min SDK Version •
Nilai ini menentukan tingkat API minimum yang dibutuhkan oleh aplikasi Anda. Biasanya API yang levelnya lebih tinggi mendukung API yang di bawahnya namun belum tentu sebaliknya. Pada satu dua kasus saja (dengan kata lain jarang sekali), cocok ke bawah (backward compatible) tidak dipertahankan. Oleh karena itu, anda dianjurkan untuk mempelajari tentang API Level pada Android.
Berikut video yang mungkin bisa membantu jika anda malas membaca artikel saya yang panjang ini (baru kali ini saya bikin artikel sepanjang ini -.-" )
Video
Dokumentasi
|
Pada
kolom ini berisi cuplikan gambar (screenshots)
dari Video Dokumentasi yang telah saya buat pada Tahap Perkuliahan ini.
|
Adapun
Screenshots video tugas tahap 9 adalah sbb:
|
Kolom
di bawah ini merupakan uraian yang menceritakan isi Video Dokumentasi yang
telah saya buat.
|
Adapun
uraian yang telah saya buat pada video tugas ke 9 adalah menceritakan tentang
cara download dan instalasi eclipse JEE
|
Kolom
di bawah ini berisi link yang
menampilan Video Dokumentasi yang telah saya upload di Youtube.
|
No comments:
Post a Comment